Mengungkap Misteri Kebenaran dan Keberadaan Nabi Khidir As, Ini Penjelasan Dari Ustadz Abdul Somad

Portal Banyuwangi – Kisah Nabi Khidir As erat kaitannya dengan keberadaan Ainul Hayat. Ainul Hayat merupakan mata air keabadian. Mata air ini menjadi kunci keabadian Nabi Khidir As. Lalu, apa penyebab Nabi Khidir As bisa abadi?

Menurut beberapa ahli tafsir juga meyakini bahwa Nabi Khidir As pernah mandi dan minum di mata air ini. Bagaimana Nabi Khidir As bisa mandi hingga meminumnya?

Dalam kisah Ats-Tsalabi dari Imam Ali menjelaskan bahwa Nabi Khidir As merupakan Perdana Menteri dari seorang Raja. Seorang raja dalam kisah tersebut bernama Raja Iskandar Zulkarnain.

Raja Iskandar Zulkarnain merupakan seorang yang disegani dan ditakuti di seluruh dunia pada zamannya. Meski begitu, ia adalah seorang raja yang sangat taat kepada Allah SWT sehingga selalu didampingi oleh seorang malaikat yang bernama Rifa'il.

Baca Juga: Menguak Keberadaan Mata Air Keabadian Telaga Ainul Hayat, Benarkah Berada di Pulau Misterius Ini?

Kisah Raja Iskandar Zulkarnain memang benar adanya. Kisahnya diabadikan dalam Al-Qur`an. Kisah yang paling misterius ialah perjalanan Raja Iskandar Zulkarnain mencari keberadaan Ainul Hayat.

Bermula dari keinginan Raja Iskandar Zulkarnain yang ingin abadi supaya dapat selalu beribadah kepada Allah SWT disampaikannya kepada malaikat Rifa`il. Kemudian, malaikat Rifa`il lantas menunjukkan bahwa sebenarnya Allah SWT telah menciptakan air di muka bumi yang bernama Ainul Hayat.

Usai malaikat Rifa`il menunjukkan mata air keabadian tersebut, Raja Iskandar Zulkarnain bersama Perdana Menteri dan pasukannya mencari keberadaan Ainul Hayat.

Usai pencarian dalam kurun waktu 12 tahun, akhirnya rombongan Raja Iskandar Zulkarnain menemukan keberadaan mata air keabadian yang dimaksud. Sebelumnya, dikabarkan dari malaikat Rifa'il kepada Raja Iskandar Zulkarnain bahwa keberadaan mata air keabadian berada di tempat tergelap di bumi sekaligus tempat keluarnya matahari.

Baca Juga: Kisah Karomah KH Ali Mas'ud Pagerwojo 'Mbah Ud', Sosok Waliyullah Yang Pernah Tidur di Dalam Air

Setelah menemukan tempat yang dimaksud malaikat Rifa`il, raja Iskandar Zulkarnain meminta Nabi Khidir As dan beberapa pasukannya untuk bersama-sama menemaninya masuk mencari mata air keabadian tersebut. Kemudian, ketika dalam perjalanan masuk, Nabi Khidir As mendapatkan bisikan.

“Wahai Khidir, sesungguhnya Ainul Hayat itu letaknya berada di sebelah kanan jurang.”

Setelah Nabi Khidir As mengikuti petunjuk dari bisikan tersebut, akhirnya ia menemukan mata air Ainul Hayat. Nabi Khidir As turun dari kudanya, melucuti pakaiannya kemudian turun ke mata air tersebut untuk mandi dan minum.