IPNU Banyuwangi Siap Dampingi Korban Kekerasan Seksual Melalui Langkah Pendidikan

Portal Banyuwangi - PC IPNU Banyuwangi bersama PAC IPNU setempat siap mengawal proses pendidikan para santri yang menjadi korban pencabulan.

Seperti yang diketahui bersama, rumor pencabulan beredar luas di Banyuwangi, dan tragisnya korbannya adalah para santri yang sedang melaksanakan proses pendidikan.

Imam Mutaji selaku Ketua PC IPNU Banyuwangi mengecam keras segala tindakan pelecehan dan kekerasan seksual yang menimpa para santri tersebut.

Baca Juga: Minyak Goreng Curah Mau Dihapus, Begini Pandangan Islam Terkait Pengelolan Minyak Seharusnya

"Kami mengecam keras tindakan tersebut terjadi, Yang seharusnya para santri harus fokus untuk belajar sebagai generasi penerus peradaban namun mentalnya terpaksa tercecer."

PC IPNU Banyuwangi melalui departemen JSP dan Badan SCC siap bekerjasama dengan lembaga-lembaga pendidikan di Banyuwangi untuk mengawal dan mendampingi proses pendidikan para korban.

Mengingat pentingnya pendidikan tetap harus dilanjutkan dan tidak boleh berhenti hanya karena kejadian asusila yang tidak humanis tersebut.

Baca Juga: Tradisi Unik Hari Raya Idul Adha! Warga Banyuwangi Lakukan Mepe Kasur

"Dan kamipun siap untuk memperkuat mentalnya agar bisa kembali menjalani kehidupan normal seperti sedia kala," ujarnya.

Kami pun berharap kasus serupa tidak terulang lagi dan semoga kelak mereka bisa tetap menggapai cita-citanya dan menjadi santri harapan Bangsa Indonesia," pungkasnya.